Dengan modul USB-2R3IO kita bisa mengontrol 2 buah relay dengan mudah. Tak hanya itu, USB-2R3IO menyediakan 3 buah GPIO yang masing-masing dapat diprogram agar berfungsi sebagai INPUT maupun OUTPUT. GPIO ini memiliki level tegangan logika TTL.
Skematik USB-2R3IO
USB-2R3IO menggunakan mikrokontroler AVR ATtiny2313A yang bekerja pada frekuensi 12MHz. Modul ini memiliki pilihan sumber tegangan yakni USB-Powered atau External Power Supply yang dapat dipilih menggunakan setingan jumper. Untuk input tegangan DC eksternal tersedia 2 buah konektor yakni soket DC bulat dan terminal-screw.
Konektor USB yang kami gunakan adalah USB Socket Tipe-B untuk memastikan kokohnya koneksitas antara modul dengan komputer. Rancangan modul ini dapat berfungsi dengan baik menggunakan kabel USB dengan panjang 3 meter.
Untuk relay, modul USB-2R3IO menggunakan relay dengan tegangan kumparan 5V DC dengan kemampuan kontak maksimum 10A sehingga sangat mencukupi dan aman untuk kebanyakan aplikasi.
Berikut adalah skematik modul USB-2R3IO yang kami gambar menggunakan freewareExpressSCH yang running pada linux wattOS-R8 menggunakan Wine:
Layout PCB USB-2R3IO
Gambar layout PCB USB-2R3IO kami gambar menggunakan freeware ExpressPCByang running pada linux wattOS R8 menggunakan Wine. ExpressPCB merupakan program satu paket dengan ExpressSCH.
Kami tetap mempertahankan penggunaan single-layer dengan track selebar mungkin untuk memudahkan pembuatan dan kemantapan kinerja sistem.
Terlihat klasik memang. Motto kami (baca: tameng kami) untuk mengantisipasi komentar mengenai keklasikan model ini adalah bahwa
Kami memang belum menggunakan Teknologi Terkini, tapi kami menggunakan Teknologi Teruji.
Board Prototipe
Berikut ini adalah foto board USB-2R3IO yang kami gunakan selama proses pengujian:
Pada tulisan tersebut, saya menggunakan program GUI yang saya tulis menggunakan bahasa pemrograman C dan kompiler Pelles C untuk mengontrol modul USB-2REL. Program aplikasi tersebut lengkap dengan kode programnya dapat Anda peroleh dengan membeli modul USB-2REL.
Anda dapat menggunakan program siap-pakai tersebut untuk mengontrol modul USB-2REL, atau memodifikasi kode programnya untuk dikembangkan sesuai dengan aplikasi yang Anda butuhkan.
Namun demikian, karena C termasuk bahasa pemrograman yang relatif sulit dikuasai, dan menimbang kenyataan dari pengalaman pribadi bahwa jarang sekali yang menggunakan pemrograman C sebagai bahasa pemrograman sehari-hari untuk membuat aplikasi desktop, maka saya juga membuat program console (command-line tool) untuk mengontrol modul USB-2REL yang saya beri nama USB2R.EXE. Berikut adalah tampilan programnya.
Pada tulisan tersebut, saya menggunakan program GUI yang saya tulis menggunakan bahasa pemrograman C dan kompiler Pelles C untuk mengontrol modul USB-2REL. Program aplikasi tersebut lengkap dengan kode programnya dapat Anda peroleh dengan membeli modul USB-2REL.
Anda dapat menggunakan program siap-pakai tersebut untuk mengontrol modul USB-2REL, atau memodifikasi kode programnya untuk dikembangkan sesuai dengan aplikasi yang Anda butuhkan.
Namun demikian, karena C termasuk bahasa pemrograman yang relatif sulit dikuasai, dan menimbang kenyataan dari pengalaman pribadi bahwa jarang sekali yang menggunakan pemrograman C sebagai bahasa pemrograman sehari-hari untuk membuat aplikasi desktop, maka saya juga membuat program console(command-line tool) untuk mengontrol modul USB-2REL yang saya beri namaUSB2R.EXE. Berikut adalah tampilan programnya.
0 komentar:
Post a Comment